Setiap laki-laki lajang pasti ingin memiliki pasangan hidup yang baik. Salah satunya dengan melihat seperti apa tipe wanita idaman yang layak dinikahi berdasarkan ketentuan Islam. Kemudian, apakah keluarga mendukungnya dan mampu menyelaraskan tujuan pernikahan nantinya.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari, Rasulullah menyatakan bahwa seorang perempuan dinikahi karena empat hal. Kekayaan, keturunan, rupanya, dan agamanya. Akan tetapi, hal utama yang perlu dipertimbangkan adalah agamanya.
“Wanita dinikahi karena empat perkara; karena hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya; maka pilihlah wanita yang taat beragama, niscaya engkau beruntung.”
H.R. Al-Bukhari no.5090 dan Muslim no. 1466
Meskipun demikian, banyak juga para lelaki di luar sana yang memilih pendamping hidup berdasarkan keindahan parasnya saja. Bahkan hal-hal yang bersifat duniawi lainnya. Tidak salah sebenarnya. Akan tetapi, pertimbangkan beberapa poin berikut sebelum mantap menetapkan pilihan.
5 Tipe Wanita Idaman yang Layak Dinikahi Menurut Pandangan Islam
Berikut adalah lima tipe wanita yang layak dinikahi berdasarkan pandangan Islam.
1. Religius
Tidak sedikit orang-orang yang meyakini bahwa pernikahan dapat mengubah seseorang menjadi lebih baik. Padahal, perubahan yang utama itu datang dari diri sendiri.
Ada juga yang berpatokan bahwa wanita sholehah itu diukur dari panjang jilbabnya. Sebenarnya bukan seperti itu. Sebagai lelaki, Anda bisa menilai dari sejauh mana komitmen beribadahnya saat ini. Cek lagi, apakah Ia adalah wanita yang taat mengerjakan ibadah, berkomitmen untuk terus belajar dan tumbuh bersama.
2. Berkarakter
Tipe wanita idaman yang layak dinikahi berikutnya adalah Ia yang berkarakter baik. Bahkan ini sesuai dengan tujuan kenapa Nabi Muhammad diutus Allah menjadi Rasul-Nya.
“Saya hanya dikirim untuk melengkapi karakter yang baik.”
H.R. Al-Hakim
Dalam hadits lainnya, Nabi Muhammad juga menjelaskan bahwa akhlak yang baik adalah salah satu kriteria penghuni surga.
“Aku adalah penjamin sebuah rumah di surga tertinggi bagi orang yang membuat akhlaknya baik.”
H.R. Daud
Oleh karena itu, seorang pria harus mencari tahu dan bertanya tentang karakter wanita yang akan dinikahinya. Penekanan pada karakter wanita adalah hal yang dijunjung tinggi dalam Islam karena nantinya ini adalah tiang utama dalam mendidik keturunannya kelak.
Perhatikan bagaimana wanita tersebut berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai kalangan. Apakah dia selalu baik dan penyayang? Apakah Ia adalah wanita yang jujur atau sebaliknya? Dengarkan kata hati Anda dan jangan abaikan tanda bahaya.
3. Cantik
Kecantikan itu memang bersifat relatif, namun memilih wanita berdasarkan keelokan rupanya bertujuan untuk menundukkan pandangan yang akan menjaga diri dari dosa. Cara terbaik untuk mengupayakannya adalah dengan memiliki ketertarikan yang kuat di antara pasangan. Meskipun ini adalah sesuatu yang pasti tumbuh seiring berjalannya waktu, akan tetapi kesan awal dapat menjadi hambatan pernikahan di kemudian hari.
Itulah kenapa sebelum pernikahan berlangsung, pria ataupun wanita diperbolehkan untuk melihat calon pasangannya bersama mahromnya. Ini sesuai dengan hadits nabi yang diriwayatkan oleh Ahmad.
“Pergi dan lihat dia karena itu lebih mungkin menimbulkan cinta di antara kalian berdua.”
H.R. Ahmad
Kecantikan memang memiliki perannya tersendiri. Namun, ingatlah bahwa kecantikan bukanlah prioritas dalam memilih pasangan. Utamakan agamanya, karakter, dan bagaimana cara dia menangani suatu masalah.
Ketika seseorang menempatkan kecantikan sebagai alasan pertama, sebuah pernikahan akan berubah menjadi bencana di kemudian hari. Inilah yang menjadi latar belakang kenapa pemuda yang ingin menikah harus dibantu oleh keluarga dalam menentukan pilihan.
4. Keibuan
Tipe wanita idaman yang layak dinikahi berikutnya adalah dia yang memiliki sifat keibuan. Ini sesuai dengan hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Bukhari.
“Wahai Rasulullah! Ini Khadijah, datang kepadamu dengan hidangan sup daging (atau makanan atau minuman). Ketika dia mencapai Anda, sambutlah dia atas nama Tuhannya (Allah) dan atas nama saya, dan beri dia kabar gembira memiliki istana yang terbuat dari Qasab (kerang mutiara kosong) di surga, di mana tidak akan ada suara atau suara apa pun. jerih payah, (kelelahan, kesulitan, dll.).”
H.R. Al-Bukhari
Para ulama mengatakan bahwa hadits ini menceritakan bahwa Khadijah adalah istri Nabi gang sangat bertanggung jawab. Beliau mengurus rumah tangga dengan sangat baik. Merawat suami, melakukan pekerjaan rumah, mengurus anak, dan lainnya. Sehingga Allah menjamin sebuah istana di surga baginya.
5. Memiliki Tujuan Hidup
Tipe wanita idaman yang layak dinikahi berikutnya adalah dia yang memiliki tujuan hidup. Namun, terlebih dahulu tanyakan pada diri sendiri tentang tujuan hidup Anda dan apa yang harus dilakukan untuk mencapainya. Apakah Anda berencana untuk menghabiskan sebagian besar waktu Anda bersama anak-anak atau berfokus pada karir adalah pilihan yang penting bagi Anda? Pertimbangkan kembali apakah pasangan Anda nantinya mampu bekerja sama untuk hal ini.
Ketika Anda bertemu dengan calon pasangan, tanyakan tentang tujuan hidup dan seperti apa kebutuhan gaya hidup mereka. Apakah Ia adalah tipe wanita yang suka bersenang-senang, bepergian, atau menikmati hidup apa adanya? Pertanyakan juga tentang bagaimana perjalanan karirnya. Bersediakah Ia untuk mewujudkan impian bersama?
Akhir Kata
Itulah lima tipe wanita idaman yang layak dinikahi. Sebelum Anda memutuskan untuk menikahi seorang wanita, cek satu persatu apakah calon pasangan Anda memiliki seluruh kriteria tersebut. Namun, jadikan agama sebagai tiang utama dalam memilih pasangan. InsyaaAllah, Allah akan menjaga keluarga Anda dalam ketaatan.
Jika Anda memiliki pertanyaan seputar pernikahan dan bagaimana cara menjemput jodoh yang baik, Anda bisa klik di sini untuk mendapatkan info lebih lanjut. Semoga Allah memberikan pasangan terbaik bagi Anda. Aamiin.