11 Pertanyaan Sebelum Menikah yang Harus Diajukan kepada Calon Pasangan

Dalam Islam, pernikahan seharusnya menjadi momen untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan mencari pasangan yang tepat dan memiliki visi dan misi yang sama tentang pernikahan. Jadi, coba ajukan beberapa pertanyaan sebelum menikah kepada calon pasangan Anda untuk mengetahuinya.

Kenapa Harus Melempar Pertanyaan Sebelum Menikah kepada Calon Pasangan?

Pernikahan diharapkan bisa bertahan selamanya dengan orang yang sama. Itulah kenapa Anda dan dan pasangan harus saling mengetahui satu sama lain dari segala sisi.

Dengan mengajukan beberapa pertanyaan krusial seputar kehidupan dan pernikahan, Anda bisa belajar tentang harapan, keinginan, impian, dan ketakutan pasangan Anda.

Nantinya, pertanyaan dan jawaban tersebut akan memberikan gambaran bagaimana kehidupan Anda bersama calon pasangan ke depannya.

Pentingkah Mengajukan Pertanyaan yang Sulit?

Mengajukan pertanyaan tertentu kepada calon pasangan merupakan salah satu cara berkomunikasi yang efektif. Para psikolog menyatakan bahwa komunikasi adalah kemampuan yang paling utama dalam membangun sebuah hubungan.

Komunikasi yang jujur dan terbuka dapat dilakukan dengan mengajukan pertanyaan yang sulit, mendengarkan jawaban dengan saksama, dan menanggapi secara bijaksana.

Semakin cepat Anda dan calon pasangan dapat saling mengenal dengan baik, maka semakin besar pulalah peluang untuk memahami satu sama lain. Jika Anda dan pasangan menyadari dengan cepat tentang adanya ketidakcocokan di antara kalian, maka hubungan dapat diselesaikan secara baik-baik.

11 Pertanyaan Sebelum Menikah yang Seharusnya Tidak Terlewatkan

Terdapat sebelas pertanyaan sebelum menikah yang harus diajukan kepada calon pasangan. Di antaranya adalah karir dan masalah keuangan, tempat tinggal, pembagian tanggung jawab, keluarga besar, hobi dan liburan, masalah kesehatan, pola asuh anak, prinsip hidup, pandangan tentang seks, impian pasangan, dan sisi religiositas.

Karier dan Keuangan

Pertanyaan sebelum menikah pertama yang harus diajukan adalah pertanyaan tentang karier dan keuangan.

Tidak dapat dipungkiri bahwa uang menjadi prioritas dalam rumah tangga. Namun uang juga dapat merusak sebuah pernikahan. Itulah kenapa Anda mesti mempertanyakan hal berikut ini kepada calon pasangan.

Bagaimana rencana investasi masa depan?
Haruskah pasangan suami istri memiliki rekening bersama?
Apa ambisi dalam karir?
Apakah melanjutkan pendidikan menjadi hal yang mesti diteruskan setelah menikah?
Bagaimana tanggapan pasangan tentang hutang?
Seperti apa cara mengelola uang per hari, mingguan, atau bulanan?
Bagaimana prioritas tentang uang?
Apa pengeluaran terbesar di setiap bulannya?
Bagaimana sistem pembagian uang ketika menikah?
Bagaimana rencana cadangan ketika pasangan harus menghadapi pemutusan hubungan kerja atau terkena musibah?
Apakah istri boleh bekerja atau tidak?

Tempat Tinggal

Apa yang harus dipertanyakan terkait tempat tinggal setelah menikah nanti? Berikut adalah daftar yang harus dipertimbangkan.

Seperti apa gambaran tempat tinggal masa depan?
Jika membeli properti, nama siapa yang harus didaftarkan?
Bagaimana sistem anggaran untuk membeli rumah atau properti lainnya?
Seperti apa pertimbangan dalam membeli properti?
Haruskah tinggal bersama orang tua atau memutuskan untuk belajar mandiri?
Apa yang harus dilakukan ketika mendapatkan mutasi karir?

Pembagian Tanggung Jawab

Seberapa penting pembagian tanggung jawab dalam rumah tangga? Anda akan mendapatkan jawabannya dengan mengajukan beberapa pertanyaan berikut.

Siapa yang bertanggung jawab atas pekerjaan rumah, akankah ada pembagian tugas?
Kenapa harus dilakukan pembagian tugas dan tanggung jawab?
Apa saja tanggung jawab suami?
Apa saja tanggung jawab istri?

Keluarga Besar

Tidak dapat dipungkiri bahwa andil keluarga besar juga menjadi salah satu faktor berakhirnya rumah tangga. Untuk itu, Anda perlu mengantisipasinya dengan mengajukan pertanyaan sebelum menikah terkait keluarga besar berikut ini.

Bagaimana cara menghadapi masalah keluarga besar?
Jika pasangan suami istri bertengkar, kepada siapa masalah tersebut harus diceritakan?
Apakah keluarga lainnya diperbolehkan untuk tinggal bersama setelah menikah?
Apakah pasangan mengizinkan membawa orang tua yang sudah hidup sendirian?
Bolehkah meminjam uang kepada saudara?
Seberapa besar andil keluarga jika Anda dan pasangan sudah memiliki anak nantinya?
Sejauh mana keterlibatan keluarga besar dalam kehidupan Anda saat ini?

Hobi dan Liburan

Ketika sudah menikah, cara seseorang membagi waktu tentunya sudah berbeda. Ada waktu untuk keluarga besar, pasangan, dan anak. Jadi, mungkinkah Anda bisa menjalani hobi dan menghabiskan waktu untuk liburan? Tanyakan pertanyaan berikut untuk mendapatkan jawabannya.

Apakah pasangan bersedia untuk menganggarkan dana untuk menyalurkan hobi atau liburan?
Apa yang harus dilakukan jika pasangan memiliki hobi yang berbeda atau tidak disukai?
Bagaimana cara menganggarkan dana untuk liburan?
Apa boleh memelihara hewan di rumah?

Masalah Kesehatan

Pertanyaan sebelum menikah selanjutnya yang harus dipertanyakan adalah masalah kesehatan. Ini bermanfaat untuk mengatasi masalah yang akan terjadi ke depannya.

Apa yang harus dilakukan jika pasangan mengalami cacat secara fisik?

Akankah ketidaksempurnaan fisik dapat mengurangi rasa cinta yang telah dipupuk?

Apakah pasangan mengidap penyakit atau alergi tertentu?

Apa olahraga yang digemati pasangan?

Apakah pasangan memiliki kebiasaan buruk seperti merokok atau mengonsumsi alkohol yang bisa berdampak di kehidupan mendatang?

Apa yang harus dilakukan ketika pasangan mengalami tekanan mental karena permasalahan hidup?

Pola Asuh Anak

Setiap orang mendapatkan pola pengasuhan yang berbeda. Hal tersebut dipengaruhi oleh lingkungan dan pengetahuan. Untuk menyamakan pola asuh agar anak tumbuh secara optimal, tanyakan beberapa pertanyaan berikut kepada pasangan.

Apakah ada keinginan untuk memiliki anak?
Apa yang harus dilakukan ketika Anda atau pasangan divonis tidak dapat memiliki keturunan?
Seberapa penting jenis kelamin anak?
Nilai-nilai apa yang akan diajarkan kepada anak nantinya?
Sudikah Anda atau pasangan untuk saling belajar dalam mengasuh anak?

Prinsip Hidup

Setiap orang memiliki pandangan hidup yang berbeda. Ajukan pertanyaan berikut untuk mengetahui jawabannya.

Nilai apa yang dianut dalam rumah tangga?
Seperti apa seharusnya cara bergaul dalam rumah tangga?
Seperti apa kebiasaan hidup Anda atau pasangan?
Bagaimana reaksi Anda atau pasangan ketika menghadapi masalah?
Bagaimana pandangan pasangan terhadap agama yang semestinya menjadi satu-satunya acuan dalam hal apapun?

Pandangan tentang Seks

Seks dalam pernikahan akan menjadi salah satu jalan untuk menguatkan ikatan Anda dan pasangan. Untuk itu, pandangan tentang seks harus diketahui oleh masing-masing pihak dengan mengajukan pertanyaan sebelum menikah berikut ini.

Seperti apa harapan pasangan tentang seks?
Apa yang harus dilakukan jika pasangan menolak untuk itu?
Seberapa penting konsultasi tentang seks dan masalah kesuburan dalam sebuah pernikahan?

Impian Pasangan

Jangan sampai pernikahan menjadi penghalang untuk menggapai impian yang sudah direncanakan. Karena faktanya, pernikahan membatasi langkah seseorang karena bertambahnya tanggung jawab yang mesti diemban.

Tanyakan tentang apa impian pasangan, bagaimana cara meraih impian tersebut, dan apa ketakutan terbesar pasangan selama ini.

Sisi Religiusitas

Agama menjadi landasan utama dalam sebuah pernikahan. Itulah kenapa Anda harus mempertanyakan beberapa hal berikut kepada pasangan.

Apakah pasangan adalah orang yang menjalankan kewajibannya sebagai hamba Allah?
Bagaimana pandangan pasangan terhadap dosa atau kesalahan?
Bagaimana hubungan pasangan dengan kedua orang tuanya?
Apa saja hal yang tidak boleh diperbincangkan dalam pernikahan?

Nah, itulah ulasan tentang sebelas pertanyaan sebelum menikah yang harus diajukan kepada calon pasangan. Jika Anda memiliki pertanyaan terkait, Anda bisa mengajukannya lewat kolom komentar yaaah… Atau, Anda bisa langsung menghubungi call center kelaspranikah.com di +6285711831107.